Cah Kesesi AyuTea

Kabar gembira!!! Kini di Kesesi sudah ada Café. Wkwkwk.. ngehe banget, kan? Yups.. tinggal di desa memang fasilitas sedikit terbatas. Tapi keterbatasan itu sekarang sudah mulai terkikis. Seiring berjalannya waktu, desa Kesesi kini sudah tidak seperti Kesesi lima tahun silam. Di mana pom bensin saja tidak ada, dan masyarakat Kesesi harus ke kabupaten dulu di Kajen untuk mengisi bensin. Meskipun ada, tapi hanya sedikit warung yang menyediakan bensin eceran yang dijual dengan harga 1000 rupiah lebih mahal dari harga SPBU. Modern dan kota, mungkin kata itu yang sekarang menggambarkan desa Kesesi. Dibanding dulu yang sepi, sawah di kanan-kiri. Sekarang sudah mulai berubah, sudah ada minimarket, SPBU, toko-toko klontong besar, showroom motor, dan warung berbagai kuliner. Bicara kuliner. Di Kesesi ada satu café yang baru buka beberapa hari ini. Amellia café namanya. Terletak di sebelah lapangan futsal. Naah kan, di Kesesi juga sekarang sudah ada lapangan futsal. Hahaa.. *ya Allah..

Pertama kali saat saya baca postingan di blognya mbak Rahmi tentang membawa kantong sendiri setiap mau belanja di toko swalayan, saya ngebathin setuju. Setuju banget karena memang niatnya bagus sekali, yaitu untuk go green mengurangi sampah plastik. Sampah plastik memang menjadi masalah serius di Indonesia. Karena sampah ini tidak dapat terurai di dalam tanah dan setiap hari limbah plastik ini menjadi sumber polusi di Indonesia. Setiap harinya, masyarakat Indonesia seakan terbiasa membungkus sampah rumah tangga, sampah kantor, sampah pasar, maupun sampah-sampah diberbagai tempat dengan kantong plastik, bahkan lebih dari satu kantong malah. Dan itu terjadi setiap hari di Indonesia, dari Sabang sampai Merauke.  Tentu hal ini menjadi keresahan berbagai pihak. Banyaknya tulisan yang mendukung kegiatan go green menjadi hal positif dan mendapat dukungan. Yang terbaru di awal tahun ini adalah munculnya peraturan pemerintah tentang diet kantong plastik. Diet kantong plastik in

Ingin memiliki rumah siap huni dengan cepat dan mudah? Anda bisa mendapatkan rumah dengan mudah dan cepat dengan bergabung di Kredit Perumahan Rakyat BTN. Sekarang ini, segala sesuatunya bisa dilakukan dengan mudah dan cepat termasuk untuk membeli rumah. Rumah adalah hal pertama yang harus dimiliki oleh setiap keluarga. Menghuni dan memiliki rumah sendiri akan terasa lebih nyaman dan aman. Anda tidak perlu membayar uang kontrakan lagi. Akan lebih baik untuk mencicil rumah daripada membayar rumah kontrakan bukan? Berikut beberapa syarat KPR yang bisa anda ajukan di BTN untuk mendapatkan rumah yang nyaman dan juga membutuhkan modal hanya 10% saja.

Seperti biasa, setelah nganter Noofa berangkat sekolah ke PAUD Insan Robbani, saya biasanya santai-santai sebentar. Nyuci baju sambil nonton TV atau sambil facebookan pake HP. Iya laah, lha wong sing nyuci mesin. Hahaha.. kecuali menjemur pakaian yaa, udah pasti sendiri, karena saya nggak punya mesin penjemur pakaian. Hahaha. Urusan mandi belakangan, kalau emang nggak ada jam ngajar yaa kegiatan saya di rumah cuma goler-goler manja di atas kasur sambil pake tank top , chat dengan calon pembeli gamis atau chat dengan calon peserta arisan boneka hafiz-hafizah. Kalau pas lagi ada job review barulah saya mengisi waktu saya sebaik mungkin untuk menulis draft di saat Noofa masih di Sekolahan. Karena, kalau sudah di rumah, bawaannya pengen main aja sama Noofa. dan sekarang kalau malam saya sudah nggak kuat begadang, karena efeknya esok paginya saya jadi pusing karena anemia. Jadilah lebih ke memanfaatkan waktu pagi hari saya untuk bisa bekerja. *tssaaahh bekerja jare* hihihi

"Adek... Gambarnya di kertas ini aja, yaa.." " Emooohh ... Noofa mau gambar di tembok aja" Duuh setiap hari Noofa suka coret-coret tembok kamar. Awal mula Noofa suka nulis dan gambar di tembok saat usia dia 2,5 tahun. Tadinya kalau coret-coret pasti di kertas atau buku gambar yang sudah saya sediakan dengan krayon atau spidol warna warni. Tapi, semakin besar, lha kok malah hobinya gambar di tembok. :'( Sedih sih sebenarnya, karena Ibu dan Bapak bilang ke saya untuk mengecat ulang tembok. Dan, kayaknya bakal keluar uang banyak banget deh. Hahaha. Tapi saya menyanggupinya dengan catatan mengecat ulang temboknya kalau Noofa sudah besar. Hehe.. Eeee tapi jebul , makin besar, coretan di temboknya makin banyak. :)) *geli, tapi sedih*

Awal mula ... Pertama kali saya mempunyai blog adalah pada saat jaman kuliah, di mana mempunyai blog bagi mahasiswa adalah wajib guna memenuhi tugas mata kuliah ilmu komputer, 2007 lalu. Saat itu saya nggak tahu fungsi blog yang sebenarnya, karena yang saya tahu blog hanya untuk nulis jawaban setiap tugas yang diberikan oleh pak dosen di mata kuliah tersebut di atas. Tapi, pernah juga saya membuat blog lagi (selain blog untuk tugas) yang saya isi dengan coretan galau, puisi ala-ala abg labil, dan kicauan dalam kegelisahan sesaat. Hehehe... Namun, lain dulu lain sekarang. Belum lama lah ya, sekitar tahun 2011 lalu saya melihat salah satu teman facebook saya. Dia membagikan tulisan / postingan blognya di fb. Meskipun demikian, jujur saya dulu malas membuka postingan tersebut karena membuka blog / artikel yang dicari dari mesin pencari google tidak gratis seperti membuka fb. Hahaha.

Belum rezeki. Satu kalimat terdiri dari dua kata yang hanya bisa diucapkan ketika musibah menimpa kepada kita. Benci, kesal, marah pun tak ada gunanya lagi. Lha wong nyata-nyata barangnya sudah tidak ada di dekat kita. Ini bukan yang pertama saya kehilangan helm. Tetapi sudah ke sekian kalinya. Pertama kali saya kehilangan helm waktu di rumah bersalin di Pekalongan, 2011 lalu. Waktu saya melahirkan Noofa. Helm yang sehari sebelumnya saya taruh di spion motor di parkiran rumah bersalin raib ketika saya mau pulang pasca melahirkan. Yang kedua kalinya ketika helm dipakai bapak. Seperti biasa, parkir motor di depan toko. Ketika selesai berbelanja hendak pulang, helm sudah tidak ada! Dan kali ini helm saya hilang di kampus. Parkir motor di parkiran motor, helm memang tidak dikunci. Motor ditinggal sebentar, ketika urusan sudah selesai, kembali ke motor hendak pulang, helmnya sudah nggak ada????!! Huuuft "Untung saja cuma helm???" Kadang candaan teman begitu. Tapi amit-amit na&#

Duuh duuh duuh.. Wiken sudah mau berakhir nih, besok sudah hari Senin dan kita semua sudah kembali ke aktifitas masing-masing. Berpisah lagi dengan Abu Noofa, hiks. Setiap hari Minggu itu pasti ada rasa sedih, karena Noofa biasanya nangis minta ikut Abinya, saya nggak tega ngeliatnya. :( Bicara soal wiken. Biasanya, kami jalan-jalan ke alun-alun, makan di luar, yaa walaupun makannya cuma makan sederhana kaya nasi megono, tapi kalau bareng sama keluarga, semua jadi istimewa. Selain quality time di luar rumah, kita juga sering menghabiskan waktu bersama di dalam rumah. Malah bisa dibilang sering. Seperti membaca buku bareng Noofa, main mainan tradisional, dan karaoke. Yup! Karaokenya di rumah. Kebetulan keluarga kami adalah keluarga yang suka sekali dengan musik. Kalau ada yang pernah main ke sini dan menginap di sini, pasti tahu. Hehehe..

Bekerja sudah menjadi hal yang sangat wajar dilakukan oleh semua orang, akan tetapi ada orang yang bekerja di kantor dan juga di lapangan. Semuanya pasti akan membutuhkan alat tulis kantor. Sebenarnya jika kita jabarkan maka alat ini tidak terlalu banyak dan tidak terlalu kompleks, hanya saja ada beberapa orang yang masih belum paham. Tidak perlu khawatir karena saat ini sudah ada beberapa toko yang menjual alat ini secara satu paket. Ada beberapa orang yang ingin membeli peralatan ini, maka bisa langsung datang ke beberapa toko buku. Pinjem gambar daei bukalapak :) Ada berapa sebenarnya peralatan ini? Jika kita jabarkan maka sebenarnya ada beberapa alat yang kita butuhkan. Berikut ini adalah alat yang akan dibutuhkan di kantor antara lain:

Ujian masuk di IPB (Institut Pertanian Bogor) memang selalu menjadi incaran untuk calon mahasiswa di setiap tahunnya. Hal ini sah-sah saja dikarenakan semua orang pun telah mengetahui bagaimana kualitas yang berada di IPB. Masyarakat yang umumnya hidup di dalam garis gratis tentu saja mengenal hal ini. IPB ialah salah satu universitas yang ternama di Indonesia , bahkan IPB pun masuk di dalam jajaran 500 kampus top dunia. Oleh sebab itu, setiap tahunnya selalu saja banyak calon mahasiswa yang tertarik untuk masuk ke IPB. Lantas, bagaimanakah prosedur ujian untuk dapat masuk ke salah satu kampus yang bergengsi ini. sama seperti kampus lainnya, Institut Pertanian Bogor di setiap tahun selalu membuka pendaftaran mahasiswa baru entah lulusan SLTA ataupun D3 yang berasal dari universitas lain. Bukan hanya hal itu, IPB ini juga menerima studi lanjutan S2 serta program doktoral.

Memilih sekolah untuk anak seusia Noofa memang sebisa mungkin sangat diperhatikan. Karena anak seusia Noofa masih pada masa golden age. Memberikan bekal yang terbaik tentu butuh pemikiran yang matang, diskusi dan semuanya yang berkaitan dengan tumbuh kembang anak. Memilih Paud Insan Robbani pun demikian. Apalagi saya mantap menyekolahkan Noofa di sekolah ini karena yang diajarkan pertama adalah akhlaq. Berdasarkan alqur'an dan hadits tentunya. Untuk anak seusia Noofa, membekali diri dengan akhlaq tentu sangat penting. Contohnya, membiasaan diri melakukan segala sesuatu dengan diawali doa dan diakhiri doa.

Hai.. Hai.. Hai.. Di Kesesi hujan terus, mau keluar ke manaa gitu jadi agak males. Di rumah juga bosen. Karokean di rumah lagunya itu-itu aja. Saya belum bisa beli kaset lagu dangdut lain karena hujan. Duuuhh.. Cucian juga kok yaa jadi lama keringnya. Tapi, bersyukur juga karena hujan jadi banyak waktu bersama keluarga di rumah. :) Kalau hari aktif Senin sampai Jumat masih mendingan, ding . Karena saya sudah mulai ngajar lagi untuk semester genap. Tapi yaa itu tadi, kalau hujan itu lohh, bikin aras-arasen mau berangkat. Budal dari rumah udah krukuban mantel. Wkwkwkwk. Yang penting tanggungjawab djlaksanakan, demi bertemu mereka.. Yuhuu... Yang penting malesnya jangan diterus-terusin, yaaa... :)

Hahaha.. Judul postingannya kentara banget kalau saya jarang olahraga. Iya, emang. Saya jarang banget olahraga. Biasanya cuma gerakin badan kalau pas joget-joget sembari karokean di rumah, tergantung lagunya juga. Kalau dangdut mellow yaa nggak sambil joget-joget. Hahaa. Atau paling saya mempraktikkan gerakan yoga yang pernah diajari mak Mira Sahid dan Mak Ratree. Gerakannya yaa itu-itu aja karena saya memang minta diajarin gerakan untuk mengurangi keluhan migren saya. Hehehe.. Ceritanya, di Kesesi ada tiga sanggar senam aerobic. Tapi lumayan jauh. Nah, belum lama ini ada sanggar senam aerobic yang letaknya dekat dengan rumah. Rumah sanggar plus rias pengantinnya bu Lurah. Hehehe..

Haii.. Alhamdulillah hari ini libuurrr lagi, tanggal merah hari Imlek. Sepagi ini sih alhamdulillah ada panas, semoga nggak hujan dulu karena nanti saya mau nganter Abi ke Stasiun, Abi Noofa mau ke Semarang. :)) Mengisi liburan pagi ini saya mengajak Noofa main congklak. Salah satu permainan tradisional yang memang harus dilestarikan. Kemaren beli congklak di Kajen, harganya 10.000 rupiah. Murah, kan?

Assalamu'alaikum.. Saya udah hampir nyerah gara-gara bikin video gagal mulu. Pengen banget bisa ikutan giveaway kece stand up comedy on the blog yang diselenggarakan pakdhe Cholik. Kayaknya lebih dari 30 video yang harus dihapus karena isinya cengegesan doank. Dari puluhan video itu, hanya ada satu yang saya upload di youtube. Nggak lucu sii . Tapi.. Gak papa wis, sing penting trafic blog naik, #hloooh.. Wkwkwkwk Yang penting berani, walaupun nggak pake persiapan materi. On the spot.. Langsuuung.. Monggoo... Hancur, kan?? Hahaaha... “Video ini diikutsertakan dalam Giveaway Kece Stand Up Comedy on the Blog.”

Kegiatan hari Minggu pagi ini adalah bermain gangsing uang koin. Noofa dan Abi bermain bersama. Kreatifitas Motorik kasar  Motorik halus Konsentrasi Fokus Menghitung jumlah koin Mengenal warna koin Mengenal suara logam Menghadirkan kebahagiaan Menambah keakraban Emotional bonding antara anak dan orang tua Seneng deh ngeliat mereka tertawa 😍😍😍😍

Memiliki anak sudah pasti menjadi impian bagi pasangan suami isteri yang baru saja menikah, karena hal tersebut dapat membuat bertambahnya keharmonisan dalam keluarga. Selain itu keluarga akan lengkap jika telah hadir yang namanya buah hati, kehadiran buah hati yang sangat ditunggu-tungu tersebut pastilah sangat membuat para pasangan yang baru menikah akan melakukan hal terbaik untuk sang buah hati, dengan melakukan hal-hal yang dianggap dapat membantu mencerdaskan neurosains/pola pikir sang buah hati misalnya dengan berenang, pijat bayi, spa bayi, dan hal-hal lain yang dianggap perlu dan baik untuk buah hati mereka kedepannya. Neurosains merupakan salah satu jenis bidang ilmu yang mempelajari cara kerja serta fungsi pada sistem saraf pada otak manusia, dan sebagai tempat untuk mengetahui apa saja yang menjadi gangguan yang mungkin terjadi pada organ tersebut. berbicara mengenai bidang kajian ini, sangatlah luas, apalagi jika dikaitkan dengan kedokteran, namun salah satu bidang kajia

Banyak sekali yang bilang Noofa cerewet, pinter ngomong dan terkadang pertanyaan dan pernyataannya membuat saya harus punya jeda untuk mikir sebelum menjawab. Bisa dibilang Noofa cepet ngomongnya, lebih cepet ngomong ketimbang tumbuh giginya. Hehe.. Gigi Noofa tumbuh di usia 13 bulan. :))) Yes! Setiap anak itu unik. Walaupun dulu sempet worried karena anak tetangga sudah punya gigi di usia 6 bulan, dan Noofa belum sampe usia 13 bulan baru punya gigi satu tok, tapi saya sedikit lega karena Noofa bisa jalan dan ngomong. Yaa, ada yang duluan ada yang belakangan lah ya. FYI di usia Noofa yang sudah 3 tahun 5 bulan sekarang ini jumlah gigi Noofa sudah 20 gigi, hihihi

Setiap pergantian tahun, biasanya seseorang membuat berbagai rencana yang akan lakukan selama satu tahun ke depan. Perencanaan tersebut tersebut biasanya dirancang di a wal tahun yang kemudian lebih populer dengan sebutan resolusi. Berbagai kegiatan yang dilakukan di a wal tahun biasanya dijadikan sebagai baromater untuk menjalankan rencana pekerjaan pada bulan-bulan berikutnya. Perencaan tersebut dijadikan sebagai aucan tentang bagaimana dan akan seperti apa kita nantinya. Selain itu, a wal tahun biasanya juga menjadi sumber semangat baru untuk menjalankan agenda-agenda pada pertengahan hingga akhir tahun. Seperti halnya perencanaan yang sudah kita susun, segala sesuatu pasti punya pasangan. Ibarat seorang guru, materi pelajaran mulai dari silabus, program semesteran (promes) maupun rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) biasanya sudah disusun dengan rapi untuk satu semester, begitupun dengan media dan alat pengajaran juga dipersiapan sedemikian rupa agar pembelajaran yang