Assalamu’alaikum,
Hari ini hari pertama #BPN30dayChallenge2018
dari #BloggerPerempuan. Tema pertama adalah Kenapa Menulis Blog? Sebelum mulai dengan tema pertama, saya mau
bertanya dulu, kamu ikutan #BPN30dayChallenge2018
juga kan? Dengan ikutan challenge ini, kamu akan termotivasi loh buat bikin
postingan setiap hari. Apalagi tema-tema setiap harinya sudah ada. Jadi nggak
akan ngerasa kalau kita kehabisan ide, yaa kaannn?? Saya ikutan juga karena
pengen banget bisa bikin postingan setiap hari, kangen yang dulu waktu belum
punya anak, hehe. Ngeblog meski suka-suka tapi bisa one day one post.
Saya mau cerita awal mula
saya ngeblog aja ya. hehe. Jadi saya dulu punya blog tahun 2007. Awalnya sih
murni bikin blog karena ada tugas salah satu mata kuliah. Dosen tersebut
meminta ujian akhirnya membuat blog. Blog saya dulu saya isi cerita alay dan
puisi-puisi amatir. Tapi sayang, saya lupa log in. Jadi, nggak bisa akses blog
itu lagi.
Tahun 2009 saya membuat blog
baru. Membuat blog baru karena saya kenal dan dekat dengan orang Kendal yang
saat itu kerja di Batam saat. Eksak namanya. Dia yang bikin saya termotivasi
membuat blog dan blog saya jadikan sebagai media komunikasi dengan dia lewat
postingan-postingan. Maksudnya, milsal nih ya, saya lagi kangen sama dia, saya
nulis di blog saya tentang curahan hati saya kalau saya lagi kangen, begitupun
dengan dia kalau lagi kangen, dia juga nulis di blog dia. Nggak hanya kalau
lagi kangen sih, bahkan kalau lagi marahan juga curhatnya ke blog. Jadi blog
waktu itu jadi semacam media curhat gitu, hehe
Tapi, itu masa lalu ya.
meskipun masa lalu, tapi ya saya nggak akan lupa karena memang karena Eksak
saya jadi punya blog ini. Terima kasih, yaa..
Waktu terus berjalan, 2011 saya
menikah dengan suami saya. Saya pun ingin memulai kehidupan baru dengan suami
saya. Jadi, beberapa postingan yang bikin baper, ada yang saya hapus ada yang
saya tarik kembali ke draft. Kenapa kok nggak semuanya dihapus? Hmm, yaa karena
saya nggak pengen menghapus postingan tersebut. Hehehe
Mulai
Gabung dengan Komunitas Blogger
Sebenarnya berat juga waktu
itu. Bingung galau mau lanjut ngeblog apa enggak. Tapi saya akui, tahun 2011
itu tahun yang menyenangkan. Karena saya banyak kenal teman-teman baru dari
blog. Dulu, sesama blogger biasanya chatingan di YM (yahoo messenger), karena
belum jaman android dan whats app. Kami ngobrolin apa saja yang bikin ketawa. Kadang
gossipin orang, ngomongin receh seperti minta tema hp, dll.
Waktu itu saya sering YM-an
sama Uncle Lozz Akbar dan Una. Dulu ada juga blogger senior, namanya pakdhe
Cholik. Oiya, jadi saya dulu kenal banyak blogger karena pakdhe Cholik sering
banget ngadain giveaway di blognya. Malah seminggu sekali, loh. Hadiah giveaway
jaman dulu masih yang berupa buku, beda sih sama sekarang yang hadiahnya sudah
elektronik bahkan otomotif. Tapi, dulu kaya gitu saja bikin rahat dan seneng
banget sehingga terjalin silaturahim yang kekeluargaan sesama blogger.
Kenalan di blog dari blogwalking, kemudian kenal juga di
facebook. Kemudian uncle Lozz dan mbak Susindra bikin grup di facebook dinamai Warung Blogger. Dan Komunitas pertama
yang saya ikuti adalah Warung Blogger. Dari komunitas ini saya juga kenal
blogger yang bernama Stupid Monkey. Dia salah satu blogger yang berjasa untuk
blog saya, karena dia dulu yang nyettingin domain berbayar saya ke blog saya
ini. bahkan domain www.noormafitrianamzain.com
ini juga karena arahan dia, meskipun kepanjangan karena memang saya pakai full
nama saya untuk domain ini. hehehe
Pertama
Dapat Duit dari Blog
Setelah Warung Blogger, ada lagi Komunitas Emak-emak
Blogger. Ini adalah Komunitas Blogger khusus perempuan, tak hanya emak-emak
yang sudah berkeluarga dan punya anak loh ya, tetapi semua perempuan. Baik
single mau pun married. Dengan bergabungnya saya dengan komunitas blogger,
terjalinlah networking. Saya masih ingat
pertama kali saya mendapatkan uang dari blog tahun 2012 akhir. Waktu itu
salah satu provider besar sedang gencar-gencarnya promo produk terbarunya.
Alhamdulillah saya menjadi salah satu blogger terpilih untuk mempromosikan
produk tersebut. Dalam satu waktu, saya mendapatkan dua job, yang pertama
memasang banner iklan produk tersebut di blog saya, yang kedua menulis konten
yang berisi tips untuk website provider tersebut.
Dulu, masang banner sebulan saya diberi fee 150k, dan
untuk konten saya menulis 50-100 kata dibayar 50k. Dan saya menulis 10 konten. Jadi
dalam waktu sebulan itu saya mendapatkan uang pertama dari blog sebesar 650k. Angka
yang lumayan pada tahun 2012, kan?
Makin
Cinta dengan Dunia Blog
Hal yang menyenangkan
apabila apa yang kita sukai dan kita lakukan kemudian kita mendapatkan bonus
dari sana. Makin cinta dengan dunia blog ketika saya tahu manfaat dari ngeblog
ini banyak sekali. Bukan hanya soal dapat uang, tapi saya bisa mengenal banyak
teman baru dari masing-masing komunitas.
Apalagi sekarang saya juga
gabung dengan komunitas Blogger
Perempuan Network. Pertemanan, persaudaraan, dan juga penghasilan dapat
kita dapatkan. Dari blog teman-teman saya juga banyak belajar loh, membaca
postingan mereka jadi makin banyak ilmu dan pengalaman.
Tidak ada alasan untuk saya
berhenti ngeblog. Makin ke sini malah makin cinta. Karena blogger kini sudah
menjadi profesi meskipun belum disahkan pemerintah sebagai pekerjaan yang
tertera di KTP. Hehe
Nyatanya, banyak teman yang
rela resign dari pekerjaan kantorannya dan bertransformasi dari full blogger
dan ibu rumah tangga. Yang saya kenal misalnya mak Echa, salah satu blogger
insprasi saya. love you, mak Echa. :* beliau ngeblog karena hobi dan
ngejalaninnya sepenuh hati. Dan hasil dari ngeblog bisa untuk membantu
perekonomian keluarga.
Akan
Tetap Ngeblog
Seperti yang sudah saya
tulis di atas, karena saya cinta dengan dunia blogging, maka saya akan tetap
ngeblog. Nulisnya ya apa saja yang saya alami. kalau sekarang saya datang ke
event, misalnya. Kemudian saya tulis di blog. Di situ akan menjadi catatan
sejarah untuk masa mendatang. Ketika saya buka kembali dan saya baca, saya jadi
ingat bahwa saya pernah ke sana, ke mari, bertemu siapa saja dan ngapain saja.
Namun, karena jejak digital
itu tak akan pernah hilang, sebaiknya kita bikin postingan di blog yang
baik-baik saja. Tidak nyebarin hoax, apalagi profokasi nulis ujaran kebencian.
Ngeblog dengan sepenuh hati
saja. Menulislah apa yang bisa kamu tulis. Mengalir, karena sharing is caring. Hmmm, Kalau kata mak
Mira Sahid, “Menulislah, maka kamu akan tahu siapa dirimu”.
So, happy blogging
Post a Comment
Post a Comment