Assalamu’alaikum,
Tema #BPN30DayChallenge2018 hari ke lima adalah Tentang Media Sosial.
“Media sosial adalah sebuah media daring, dengan para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual. Blog, jejaring sosial dan wiki merupakan bentuk media sosial yang paling umum digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia.” Sumber wikipedia.
Dari data yang saya baca di wikipedia, pengguna media sosial
hingga Agustus 2017 sudah lebih dari dua milyar pengguna. Dari data tersebut,
pengguna terbesar adalah dari facebook. Ternyata ada lebih dari 20 jenis media
sosial. Dari sekian banyak tersebut, facebook adalah primadonanya karena
menjadi perinkat pertama paling banyak penggunanya.
Saya mempunyai lebih dari 5 akun di media sosial, loh. Dan akun
yang hingga saat ini masih aktif ada di facebook, instagram, twitter, blog,
line, whats app, telegram, dan linked in.
Dulu, sebelum ada facebook, saya bermedia sosial di
friendster. Saya masih ingat betul bagaimana saya hampir tiap hari menggati
skin dari pada akun friendster saya. hehe. Dulu dari friendster saya biasanya
lanjut saling kenalan di yahoo messenger. Jadi akun chatting yang ada video
call-nya adalah yahoo messenger.
Lain Dulu, Lain Sekarang
Saya masih ingat betul pertama kali saya membuat akun
facebook pada tahun 2009 setelah selesai KKN. Karena waktu itu saya belum punya
leptop sendiri. jadi kalau mau internetan saya ke warnet, jaman dulu masih 5000/jam.
Saat membuat akun facebook, kemudian saya add teman-teman
baru di facebook benar-benar secara random. Dari sana, banyak sekali orang dari
luar negeri yang ada di friend list saya. haha. Dulu, saya malah justru senang
berteman dengan orang luar karena saat komunikasi kami ngobrolnya pakai bahasa
Inggris. Jadi, saya bisa sambil belajar sama mereka. Oiya, jadi inget dulu saya
punya teman namanya Mathew dari Amerika yang saat itu tinggal di Jogja. Hampir
tiap hari kami chattingan dan dia juga sudi menjadi ‘guru’ saya di facebook. Hmm..
apa kabar dia ya sekarang? Karena... sejak pulang ke Amerika, kami jadi susah
ngepasin waktu buat ‘ngobrol’ di inbok facebook.
Kalau diulik, rekam jejak digital saya di facebook tahun 2009
lalu itu masih sangat alay sekali. Wkwkwk. Ngetik status juga masih pake huruf
kolaborasi angka-angka dan huruf besar kecil. Haha. Tapi, saya dulu punya teman-teman
facebook yang setia banget, sampai-sampai minta dibuatkan grup untuk saling
belajar. Dulu saya bikin grup ‘Sinau Bareng Noorma’ yang di dalamnya
benar-benar untuk tanya-jawab. Mereka bisa tanya apa saja, kalau saya bisa
menjawab, saya akan menjawabnya, tapi kalau pertanyaannya saya belum bisa
jawab, saya menggandeng teman saya, seorang ustadz yang dulu kolaborasi dengan
saya. karena kebanyakan pertanyaan mereka seputar agama Islam dan FIKIH.
Itu dulu. Kalau sekarang, media sosial bagi saya adalah media
untuk mencari rezeki. Salah satunya adalah menggunakan media sosial untuk media
promosi. Dan kabar baiknya, sekarang juga saya sudah bisa ngerem diri untuk
tidak alay. Menulis status juga nggak menggunakan gaya tulisan yang 4L4y lagi.
Media sosial saat ini saya gunakan untuk menuliskan atau
menyebarkan konten baik. Saya menghindari menulis status yang berakibat buruk. Saya
juga sebisa mungkin tidak menulis status yang menyinggung pihak-pihak tertentu.
Pada intinya, lain dulu lain sekarang. Harapannya semoga saya bisa bermanfaat
untuk semua orang baik di dunia nyata maupun di dunia maya.
Post a Comment
Post a Comment