Beberapa hari lalu, salah seorang teman berdomisili di Riau mengirimkan foto kondisi terkini di sana.
“Mbak, doain ya semoga kabut asap ini segera berakhir, saya mau ke kantor saja susah. Jarak pandang makin dekat, sesak nafas, kasian anak-anak, mbak..”
Pesan dari WA masuk darinya bikin trenyuh hati. Musibah Kabut Asap di Riau dan Kalimantan menjadi salah satu musibah yang serius sepanjang tahun 2019 ini. Musim kemarau yang panjang dan belum adanya hujan menambah makin banyaknya lahan yang terbakar, dikutip dari berita di liputan6 lahan yang terbakar sudah 6 ribu hectare lebih.
Kabut asap salah satu polusi udara yang serius sekali. Jangan sampai makin banyak korban. Kita semua bantu doa supaya musibah yang menimpa saudara kita di sana segera berakhir.
Namanya Polusi Udara seperti itu, ada ancaman berbagai penyakit kritis seperti jantung, paru-paru, stroke, bahkan kanker. #AmitAmit ya Allah,.. namun kalau pun kita sampai terkena penyakit kritis seperti yang saya sebut di atas, mau nggak mau, kita harus siap.
Saya pernah didiagnosa punya gejala penyakit jantung dan diabetes. Kata dokter, beberapa penyakit kronis seperti Diabetes bisa terturun dari genetic. Almarhum bapak saya meninggal karena komplikasi Diabetes, Liver, dan Jantung. #AmitAmit penyakit tersebut hinggap di tubuh saya juga, tapi sekali lagi, kalaupun iya, saya harus siap.
saya punya anak-anak yang masih kecil, saya mau masa depan mereka cerah, mereka hidup bahagia. Saya punya suami yang baik, saya juga tidak mau ketika saya punya penyakit kritis seperti itu, saya menjadi beban keluarga.
Mulai Rajin Berolahraga dan Makan Makanan Sehat
Mau sehat mulai dari diri sendiri. Saya menyadari selama 4 tahun terakhir saya kurang olahraga, kesibukan yang membuat saya menjadi kurang ada waktu untuk ikut kelas aerobic atau pun kelas zumba. Tapi setelah bapak saya pergi ke haribaan Ilahi, saya jadi semangat untuk menggerakan badan saya setidaknya 30 menit setiap hari. Ketika memang tidak ada waktu itu kelas di sanggar senam, biasanya saya gunakan untuk jalan-jalan dan naik turun tangga di kampus.
Selain itu, tidak lupa asupan makanan bagi tubuh juga menjadi salah satu hal terpenting dalam melawan segala penyakit. Tapi, ingat ya.. ada beberapa makanan yang memang menjadi pantangan untuk beberapa penyakit, makanan bisa jadi penangkal, tapi bisa juga justru menjadi pemicu.
Ada banyak makanan dan buah yang baik untuk kesehatan, seperti buah beri, anggur, bawang putih, dan kacang-kacangan memiliki kandungan yang baik untuk mencegah berbagai penyakit kritis, baik kanker maupun jantung.
Cek Kesehatan
Waktu saya merasakan beberapa keluhan, suami saya menyarankan untuk cek kesehatan. Saya pun nurut, saya ke puskesmas untuk cek kesehatan jantung, tapi kata dokter faskes 1 kalau di puskesmas alatnya tidak terlalu lengkap, harus ke spesialis dalam di rumah sakit. Jujur sih ya saya masih agak takut untuk EKG, hehe..
Ada banyak referensi yang saya baca tentang ciri-ciri penyakit jantung, seperti adanya rasa nyeri di punggung atas, siku, bahu, atau peregangan di bagian rahang, leher, dan sekitarnya. Tapi ketika ciri-ciri tersebut saya alami, saya tidak lantas mengklaim diri saya sakit jantung sih waktu itu, tapi saya anggap karena kelelahan. Semoga memang bukan karena penyakit serius, ya. Aamiin.
Saya juga sering merasa was-was ketika merasakan sesak napas atau nyeri di bagian dada. Tapi ternyata karena asam lambung saya yang sedang naik. Memang harus cek kesehatan dan mengenali pola hidup kita ini, olahraga dan perbanyak makan makanan sehat.
Mempersiapkan Diri dan Keuangan untuk Segala Kemungkinan Terburuk
Berangkat dari pengalaman bapak yang meninggal karena penyakit kritis, dan saat itu kondisi keuangan keluarga juga belum stabil. Saya jadikan itu sebagai pengalaman berharga. Walaupun saya sudah mengatakan #AmitAmit tapi kalaupun saya mengalami penyakit kritis, sudah tentu pasti banyak tanggungan biaya yang perlu dicover. Biaya pengobatan dan biaya lain yang tak terduga membuat saya harus menyiapkan segala sesuatunya sedini mungkin. Kadang, sakit seperti itu juga datang secara tiba-tiba, uang yang awalnya dialokasikan untuk kebutuhan sehari-hari akhirnya untuk biaya medis.
Alhasil, pengalaman Ibu saya juga pernah meminjam uang kepada keluarga besar untuk membiayai biaya rumah sakit almarhum bapak saya. Jadinya, memang tidak sedikit orang yang terbelit utang karena membiayai pengobatan penyakit kritis seperti kanker, diabetes, liver, dan operasi jantung. Sering juga kita mendengar beberapa orang yang mempunyai sakit kritis malah makin depresi karena merasa menjadi beban keluarga. Dan saya tidak ingin seperti itu, saya punya keluarga dan anak anak dan ingin mereka tetap terus berjalan maju tidak terbebani oleh saya.
Lalu, dengan Cara Apa?
Salah satu yang bisa menjadi solusi adalah menabung untuk jaminan masa depan jika hal tak terduga terjadi, namun menabung uang di bank saja ternyata tidak cukup. Karena inflasi dan nilai tukar uang yang kian menurun. Hal nyata yang saat ini menjadi pilihan solusi adalah mempunyai asuransi penyakit kritis, Flexi Critical Illness.
Flexi Critical Illness adalah asuransi penyakit kritis dari Astra Life yang memberikan perlindungan atas penyakit kritis utama yang paling banyak terjadi atau dialami penduduk Indonesia yaitu stroke, serangan jantung, dan kanker. Jangan khawatir, karena harga premi dari asuransi ini sangat terjangkau dan besar kecil nilai perlindungannya bisa kamu #Atur Sendiri secara online.
Ada 5 keunggulan dari Asuransi Flexi Critical Illness adalah:
- Perlindungan untuk penyakit kritis utama yang sering terjadi di Indonesia, yakni stroke, serangan jantung, dan kanker mulai dari kanker tahap awal.
- 50% dari uang pertanggungan akan dibayarkan saat terdiagnosa kanker tahap awal, membantu kamu dan keluarga memiliki dana untuk melakukan pengobatan dan melawan kanker.
- Nilai perlindungan hingga Rp 2 Miliar, tanpa perlu repot cek medis dan 100% transaksi dapat dilakukan dengan mudah secara online.
- Lebih murah dari harga segelas kopi per hari. Premi efisien karena dihitung berdasarkan risiko setiap tahun saja.
- Komitmen tahunan dan otomatis diperpanjang sesuai kebutuhanmu hingga usia 85 tahun. Tidak perlu repot mendaftar ulang setiap tahunnya.
FYI, saya sudah mencoba membeli premi di website ilovelife.co.id. dan masya Allah sangat mudah dan cepat, nggak ada 5 menit malah. Prosesnya mudah dan 100% online, harga premi untuk saya sendiri dengan usia 32 tahun adalah sebesar Rp94.500,00 selama setahun.
Enaknya di Asuransi Flexi Life ini adalah asuransi jiwa murni yang di mana uang pertanggungan dan preminya bisa ditentukan oleh nasabahnya sendiri, jadi bisa dibilang Asuransi ini adalah Asuransi Jiwa Fleksibel.
Beberapa kelebihan dari Asuransi Flexi Life ini adalah:
- Satu polis untuk sekali seumur hidup
- Membayar premi sesuai risiko saat ini atau usia saat mendaftar. Saya ambil contoh nih ya, orang usia muda biasanya memiliki risiko yang lebih kecil dibanding dengan orang berusia tua. Sehingga premi untuk orang yang punya usia lebih muda bisa dibayar lebih murah dan disesuaikan dengan risiko hidup setiap tahunnya. Kemudian Polis bisa otomatis diperpanjang hingga usia 85 tahun.
- Nasabah bisa mengubah premi secara online sesuai kebutuhan dan kemampuan, misalnya bulan ini bayar Rp 500.000/bulan namun karena bulan depan harus bayar biaya masuk anak sekolah, maka bisa menurunkan premi jadi Rp 200.000,-
- Pembayaran premi dapat dilakukan secara per-bulan, per-3 bulan, per-6 bulan, atau per-tahun. Jika memilih pembayaran per-tahun, maka bisa lebih hemat karena ada potongan 2 bulan. Jadi cukup bayar premi 10 bulan, sudah bisa dapat perlindungan untuk 12 bulan.
- Untuk teman-teman yang ingin membeli premi ini, bisa melakukan pembelian di website https://ilovelife.co.id/ ya, jangan lupa gunakan kode BLOGNOORMA44 ya..
Semoga kita semua terhindar dari penyakit kritis ya, kalaupun itu sudah menjadi suratan, hadapi saja, selain berdoa kepada Allah, kita bisa menyiapkan diri untuk kehidupan mendatang. Jangan biarkan penyakit kritis meringis dalam diri kita. Ingat, ada anak-anak yang harus tetap tersenyum dan menjalani kehidupan layak di masa depannya.
Benar emang harus dipersiapkan sejak dini ya untuk jaga2 di ke depannya kita tidak tahu apa yang akan terjadi, btw keuntungannya banyak banget ya
ReplyDeleteAku juga menggunakan asuransi ini mba. Bagus juga bisa melindungi banget diri kita dan keluarga kita ya mba. Bentuk perlindungan terbaik :)
ReplyDeleteNah ini enak banget flexi, bisa juga diturunkan preminya ya
ReplyDeletejadi sesuai kebutuhan, kadang kan kita nggak tahu mendadak gitu kejadiannya
Zaman sekarang punya asuransi itu emang suatu kewajiban banget ya mbak. Kita gak tau kedepannya gimana dan biaya kesehatan mahal banget.
ReplyDeleteterima kasih infonya mb noorma saya bahkan baru tau kalo ada asuransi jenis ini, saya jadi kepikiran buat masukkin asuransi ini dalam daftar pilihan pertimbangan saya kedepan... Makasih ya mbak infonya
ReplyDeleteBetul, kesehatan itu sangat penting ya, dengan adanya proteksi juga lebih memudahkan ketika kita butuh,
ReplyDeleteHari gini memang asuransi sangat penting. Dengan asuransi lebih nyaman saja ya Mbak kalau ada sesuatu hal, bisa langsung ditangani dengan cepat.
ReplyDeleteAyo jaga kesehatan, jangan makan yang menjadi pemicu asam lambung seperti kacang, tepung, dan buah yang mengandung gas kayak durian, nanas, dan nangka.
ReplyDeleteAku penasaran, ini harga preminya gak sampai 100 ribu itu untuk setahun atau per bulannya? Itu kok nulisnya per bulan udah bener kah? Murah yaaa
Benar juga nih, terkadang tubuh kita tuh melakukan perlawanan karena makanan yang masuk ke tubuh terdeteksi sebagai bahaya. Tubuh kita sudah memberikan alarm, kadang kitanya yang terlalu abai ya.
DeleteTernyata ada ya asuransi khusus untuk critical illness.
ReplyDeleteSetuju banget kita harus menyiapkan untuk masa depan, sebesar apapun.
Semoga senantiasa diberi kesehatan ya Mbak..
Semoga kita semua terhindar dari penyakit2 kritis ini. Namun mempunyai asuransi jiwa memang lebih utama ya..
ReplyDeleteSaya pernah dengar bahwa ikut auransi itu sama dengan 'ngalup' atau sengaja ingin terjadi hal yang tidak diinginkan. Namun jika dipahami secara realistis dan menyesuaikan dengan situasi dan kondisi saat ini, maka asuransi itu masuk akal kan ya. Memang takdir di tangan Allah, namun harus ada ikhtiar dulu sekuatnya.
ReplyDeleteDan memilih asuransi juga nggak boleh sembarangan, makin ke sini makin banyak perusahaan dan produk asuransi yang ditawarkan. Kita harus memilih yang terbaik dan sesuai dengan kebutuhan kita loh :)
Wah, banyak dapat ilmu baru tentang perencanaan keuangan lewat asuransi dan saya baru tahu tentang Asuransi Flexi Life ini. Banyak sekali ya Mbak manfaatnya... TOP dah!
ReplyDeleteSelain asurqnsi pendidikan,asuransi kesehatan juga penting banget. Diusahakan banget menyisihkan tqbungan untuk 2 pos ini
ReplyDeleteSehat2 sll y mb noorma, kita memang perlu punya asuransi ya istilahnya ikhtiar in case kita di masa tua sakit atau apa jd tidak merepotkan anak
ReplyDeleteSemoga aku segera punya asuransi aamiin
ReplyDeleteFlexi ini keren juga ya kak, preminya disesuaikan dengan kebutuhan kita
apalagi asuransi ini sebagai perlindungan kita.
Terima kasih mbak Noorma informasinya.Bermanfaat nih. Bru tahu ada kemudahan transaksi asuransi seperti ini. Bagaimana status perusahaannya mbak?
ReplyDeleteBersandar satu-satunya memang kepada Allah. Akan tetapi, manusia hanya bisa berikhtiar yo, Mbak, dengan mempunyai asuransi semacam ini. Semoga kita sekeluarga dimampukan oleh Allah.
ReplyDeleteAku kepikiran asuransi juga buat suamiku, karena pekerjaannya berat dan beresiko tinggi. Coba ntar aku infoin ke dia, ah
ReplyDeleteSemua emang harus dipersiapkan ya? Kayaknya peribahasa sedia payung sebelum hujan itu bener banget ya?
ReplyDeleteNah iya nih..selama ini sering banget dengar perumpamaan begini saat bicara ttg asuransi
DeleteWah banyak banget ya manfaatnya kalo ikut asuransi ini. Memang penyakit jantung dan kanker, jadi penyakit no 1 di Indonesia.
ReplyDeleteAku juga punya genetik diabetes nih, semoga saja dengan pola makan dan gaya hidup sehat bisa terkendali ya dan tidak muncul sakitnya. Maunya kan sehat terus ya sampai tua mendampingi anak-anak. Proteksi perlu juga ya kayak asuransi gini agar tak merasa was-was gitu.
ReplyDeleteSama kaya aku mba Uniek keluarga alm. Mama dan Papa ku banyak yang kena diabetes. Semoga kita sehat selalu ya dan jauh2 dari penyakit.
DeleteWalaupun sedih dan menakutkan, tp perihal ini memang harus dibahas sama suami ya mba. Saya setuju banget untuk mempersiapkan asuransi, biar ketika #amitamit terjadi hal yg paling buruk..kita tuh udah tenang gitu ya. Asuransi flexi emang bisa jadi pilihan nih...
ReplyDeleteBayar preminya enak ya bisa diubah-ubah ya sesui dengan budget yang ada.
ReplyDeleteKu percaya penting banget asuransi ini, soalnya ku pernah merassakan manfaatnya.
Ah, semoga kita selalu diberikan kesehatan yaaa Noormaa.
Sehat slalu yang disonooo.
Semoga asuransi2 seperti ini bisa sangat membantu kala nasabahnya terkena penyakit berat
ReplyDeletesaya juga ada riwayat diabetes dari kakek nenek saya mbak, amit2 makanya saya bener2 ngejaga asupan gula :)
ReplyDeletePenyakit kritis biayanya besar ya bisa-bisa kehabisan boaya. Gak ada satu orangpun yang mau mengalaminya ya tapi untuk berjaga-jaga perlu ya punya perlindungan sejak dini
ReplyDeleteFlexi Critical Illness membantu kita menjaga orang yang kita kasihi untuk kembali sehat seperti sedia kala dan keluarga tidak perlu keluar uang banyak untuk pengobatan rumah sakit.
ReplyDeletehmm aku sebenarnya cemas, karena mamaku juga diabetes, tapi kita berusaha untuk menjaga kesehatan ya mba. memang butuh juga proteksi sepeti asuransi untuk keluarga
ReplyDeleteMenyenangkannya ini preminya bisa diatur ya mba. Aku kemarin bukan yang preminya murah. Memang asuransi sekarang perlu ya buat aware diri
ReplyDeleteKalau ortu punya penyakit yang bisa menurun kaya diabetes tuh kita kudu ningkatin kewaspadaan. Jaga kesehatan, hindari yang jadi penyebab dan jangan lupa asuransi juga biar hati tenang
ReplyDeleteKeren juga ya asuransi ini, sangat terjangkau dan besar kecil nilai perlindungannya bisa #Atur Sendiri secara online trus banyak lagi manfaatnya, cakep!
ReplyDeleteasuransi itu emag penting banget yaaaa, ibaratnya investasi nih soalnya yang namanya penyakit nggak pandang bulu dateng di usia berapa dan kapan aja
ReplyDeleteMemang proteksi itu penting banget yah, karena kita gak pernah tahu apa yang akan terjadi nantinya. Aku juga sekarang lagi banyakin olahraga nih, udah mulai kerasa faktor U hehe
ReplyDeleteSemoga kita semua selalu diberikan kesehatan yaaah
Asuransi memang seperti payung di kala hujan ya. jadi proteksi jadi melindungi saat dibutuhkan walau kadang bawa2nya suka jadi ribet xixii
ReplyDeleteMempersiapkan masa depan untuk yang lebih baik dan hal-hal buruk yang kemungkinan terjadi adalah bentuk ikhtiar kita ya Mbak. Yang penting tetap berusaha.
ReplyDeleteWah asik donk ya di asuransi flexi ini kita bisa naik turunkan premi via online. Jadi bisa kita sesuaikan dengan keuangan kita
ReplyDeleteMempersiapkan masa depan itu memang harus jadi perhatian utama ya, Mbak.
ReplyDeleteKarena kita gak pernah tahu apa yang akan terjadi di kemudian hari
Iya dariopada bat ngopi kekinian kalau ada duitnya mending beli asuransi y ambak? Apalagi Flexi CI ini banyak banget manfaatnya dan cara belinya cukup mudah bisa via online aja
ReplyDeleteResiko berbeda-beda bayar premi ini akan berdampak pada jumlah uang pertanggungan dan masa si asuransi itu sendiri, gak kak Noorma?
ReplyDeleteAku salut sama kemudahan dan produk yang ditawarkan Astra.
Bisa menjadi salah satu solusi terkini untuk masyarakat.
kita memang ngga pernah tau kemungkinan terburuk dalam hidup ini ya..tapi kalau kita siap insya Allah lebih ringan menghadapinyaaa
ReplyDeletesituasi yang terjadi akhir-akhir ini beneran bikin mataku terbuka deh kak, sekarang sadar banget bahwa punya proteksi dan asuransi itu penting banget. karena emang apa yang terjadi kedepan itu kita ga pernah tahu
ReplyDeleteWah ternyata mudah ya pakai Asuransi Flexi Critical, bs menurunkan premi saat kondisi sulit. Sekarang asuransi udah jadi kebutuhan mbak :))
ReplyDeletewah asuransi flexy ini mantap ya, kak. mudah banget ternyata dan gak mahal polisnya
ReplyDelete