Bismillah..
Mendapat tantangan dari komandan
Blogcamp di setiap giveaway yang diadakan beliau memang senantiasa membuat
banyak blogger yunior termasuk saya harus mendapatkan banyak pelajaran. Salah
satunya tentu saja soal ide-ide brilian yang selalu dimunculkan oleh Pakdhe
dalam setiap Giveaway yang dihelatnya. Seperti yang terbaru ini, giveaway yang
bertemakan “Road to 64”. Intinya
adalah para blogger dituntut untuk membuat tulisan tentang usaha apa yang akan,
sedang dan sudah dilakukan ketika usia telah menginjak kepala enam. Untuk saya
hal ini tentu menjadi harapan dan do’a, mengingat saya masih mudah
kinyis-kinyis karena baru berusia 17+. :D
Diantara banyak tata-kata bijak,
untuk menjawab tantangan tema giveaway pakdhe kali ini saya mengutip satu kata
bijak, yaitu “semakin tua padi, maka akan semakin merunduk” hal itu pula yang
digunakan untuk menggambarkan perjalanan hidup seseorang. Semakin bertambah tua
usia seseorang, maka seharusnya akan semakin matang. Matang dalam arti
sebenarnya, yaitu matang dalam menjalani kehidupannya baik dalam bersikap,
bertingkah laku serta dalam menghasilkan karya yang bermanfaat bagi orang lain.
Namun sayang, falsafah “padi” tampaknya tidak bisa diberlakukan pada setiap
orang, karena kenyataan menunjukkan bahwa tidak semua orang yang sedang menuju
usia senja (tua) matang dalam kehidupannya. Banyak dari mereka justru
berperilaku sebaliknya, yaitu berperilaku layaknya masih muda, bahkan ada pula
yang kekanak-kanakkan. Hal tersebut tentu sangat disayangkan mengingat usia tua
merupakan masa di mana seseorang akan dijadikan teladan bagi generasi
sesudahnya.
Gambar pinjem dari google |
Sebagai pribadi yang masih berusia
27 tahun, tentu masih jauh dari usia 64 tahun, akan tetapi jika Allah
memberikan umur yang panjang, tentu secara pribadi memiliki target atau
cita-cita yang akan saya wujudkan.
Pertama, di usia enam puluh empat (64)
ingin sekali bisa istiqomah dalam menjalankan prinsip “Padi” yaitu semakin tua
semakin merunduk dan berisi. Matang dalam bersikap dan berperilaku, serta
berisi dalam arti semakin banyak mendapatkan ilmu pengetahuan, wawasan serta
pengalaman sebagai bekal dalam menjalani hidup ini. Di usia yang sudah tidak
muda, tentu saja saya ingin lebih mendekatkan diri kepada Sang Khalik, menjadi
pribadi yang lebih baik.
Kedua, selalu berusaha menjadi
istri dan ibu rumah tangga terbaik. Sebagai seorang istri, saya ingin selalu
berusaha menjadi istri salehah, ingin menjadi perhiasan di dunia sebagai mar’atus sholihah yang taat dan patuh
kepada suami selama itu dijalan yang benar dan bersama-sama menjaga rumah
tangga agar selalu harmonis. Sebagai seorang ibu, saya ingin selalu berusaha
dapat mendidik anak-anak dan mengarahkan mereka ke jalan yang benar dan
diridhoi Allah SWT. Amin, Ya Allah..
Ketiga, usia 64 tahun, adalah usia
di mana sudah selesai masa kerja (pensiun), namun saya ingin selalu istiqomah
mengamalkan ilmu pengetahuan yang selama ini saya dapatkan. Cita-cita saya
ingin menjadi seorang pendidik, atau lebih tepatnya menjadi seorang dosen.
Dengan begitu ilmu pengetahuan yang selama ini saya dapatkan dari bangku
sekolah dan bangku kuliah hingga ke jenjang Magister bisa saya tularkan kepada
banyak orang.
Ketiga hal diatas itulah yang ingin
selalu saya wujudkan, meskipun nanti sampai tua bahkan hingga akhir hayat. Dibalik
itu semua saya ingin senantiasa memegang prinsip tanaman padi yaitu semakin tua
semakin merunduk. Syukur Alhamdulillah bila Allah memberikan umur panjang
kepada saya, kesehatan lahir dan bathin, rezeki dan jodoh yang baik kepada
saya. Amin, Amin, Yaa Robbal Alamin..
Artikel ini diikutsertakan pada Giveaway Seminggu: Road To 64
Post a Comment
Post a Comment