Assalamu’alaikum,
Punya dua anak, perempuan
semua, pun tidak menjadi jaminan mereka akan sama dalam hal perkembangannya.
dulu, perkembangan milestone kakak Noofa kata bidan bagus, lebih cepat dari
standar teori perkembangan milestone pada umumnya. Tetapi, ternyata adik Nooha
lebih cepat dibanding kakak. Karena adik
mulai duduk usia 4 bulan dan berjalan di usia 8 bulan seminggu. Sedangkan kakak
Noofa mulai jalan usia 11 bulan.
Padahal ya, dulu kakak itu
full sama saya loh, saya juga sering melatik motorik halus maupun kasarnya. Dulu
kakak kan mulai duduk sendiri di usia mulai mpasi, 6 bulanan. Apa saja sih yang
biasa saya lakukan dulu ketika anak saya masih usia kurang dari setahun? Saya melatih
motorik halus (gross motor skills) dan kasarnya (fine motor skills).
Latihannya juga yang mudah dan dapat dilakukan sendiri di rumah. Eits,
sebentar, apa sih motorik kasar dan motorik halus itu?
Pengertian
motorik kasar dan motorik halus
Perkembangan motorik kasar
adalah perkembangan yang melibatkan otot-otot tubuh yang lebih besar dan kuat.
Pada awal kehidupan bayi, motorik kasar si Kecil antara lain mulai dari kemampuan
menahan kepalanya saat tengkurap, duduk, merangkak, kemudian berjalan, berlari,
dan melompat.
Motorik halus
Motorik halus adalah
motorik yang mengacu pada pergerakan yang menggunakan otot-otot halus di
tangan. Hal ini sudah bisa terlihat sejak bayi lahir, si Kecil mulai
menggunakan tangannya untuk mengeksplorasi tubuh dan lingkungannya.
Beberapa
hal yang saya lakukan untuk melatih motorik anak
Karena saya dulu waktu baru
punya anak kakak Noofa, saya adalah full mom di rumah (belum bekerja), jadi
saya jadikan momen ini sebagai momen untuk menciptakan ikatan emosional antara
si Kecil dan saya. Selain itu, untuk si Kecil, stimulasi ini akan membuatnya
semakin terampil, membantu kemampuan kognitif serta keseimbangannya. Jadi inget
waktu saya melatih kakak untuk merangkak, hehe.. melatih motorik kasar untuk
kakak bisa merangkak dulu saya pakai media bantal guling yang saya taruh di
bawah perutnya, kemudian saya beri mainan yang berwarna mencolok di depannya
agar merangsang dia untuk bergerak maju. Hal tersebut juga saya lakukan kepada
adik. Namun berbeda dengan kakaknya, adik justru merangkak di usianya yang baru
5 bulan.
Kalau sekarang kan mereka sudah
besar, kakak sudah 6 tahun sedangkan adik sudah 2 tahun. Mereka malah justru
sudah sering bermain bersama. Tetapi tetap saja, saya lebih suka mereka bermain
sesuatu yang melibatkan makin terlatihnya motorik halus mereka, seperti
kegiatan menggunting, mencocokkan gambar, menempel, menggambar, menulis, dan
lain sebagainya.
Saya juga memperhatikan
kondisi mereka juga lah ya, kalau capek ya pasti mainnya berhenti, si adik
sudah otomatis ketahuan tuh kalau udah capek main, dia akan lari ke saya dan
minta nenen.
Menurut Marsha Gerdes, Ph.D, psikolog yang juga dokter anak di The Childrens Hospital of Philadelphia, Amerika Serikat, menyarankan agar orangtua juga cermat memperhatikan ekspresi atau sikap tubuh sang anak saat bermain untuk melatih motoriknya. Jadi, segeralah berhenti bermain dan beristirahat begitu anak tampak lelah, memalingkan muka, mengalihkan pandangan matanya, atau rewel.
Memberikan cemilan untuk anak
Saya selalu
siapkan air putih saat mereka bermain, biasanya si adik suka minta minum di
sela-sela bermain. Alhamdulillah sih adik ini suka banget minum air putih,
nggak kaya kakaknya yang lebih suka minum teh. Hiks
Selain
minum, saya juga sediakan cemilan untuk adik dan kakak. seringnya sih buah dan
cookies. Kalau buah, adik sukanya buah jeruk dan pepaya. Kalau cookies, saya
sedia Monde Boromon Cookies. Tenang saja, mainan anak-anak saya pastikan dalam
keadaan bersih, sehingga kalau mereka makan pakai tangan langsung, insya Allah
bersih, kalau misal saya ragu, ya pasti mereka saya suruh cuci tangan dulu. Hehhee..
Monde Boromon Cookies adalah salah satu cemilan untuk anak. Tahu nggak sih, nyemil
makanan kecil untuk anak memiliki dua manfaat yakni pertama terkait motorik di mana
si kecil makan dengan tangannya sendiri dan kedua adalah tambahan asupan
nutrisi selain makanan pokok.
Kenapa Monde Boromon Cookies?
- Bebas
gluten karena terbuat dari tepung kentang sehingga lebih mudah dicerna
perut.
- Mengandung
manfaat madu dan minyak ikan.
- Memiliki
tekstur yang lembut dan meleleh di mulut.
- Terdaftar
di BPOM RI dan halal MUI.
- Cocok
untuk anak usia 1-5 tahun.
Komposisi:
Pati Kentang, Gula, Telur,
Glukosa, Madu (0.3%), Minyak Ikan (mengandung DHA, Antioksidan Natrium
Askorbat, Tokoferol dan Askorbil Palmitat)
Yang assyyyiikk
dari Monde Boromon Cookies adalah karena di dalam kemasan box isi 120gram, di
dalamnya terdapat 6 plastik dengan isi 20gram per plastiknya. Dengan begini,
satu plastik pas untuk sekali makan, dan denga begini kukis yang belum dimakan
terjaga tetap fresh dan tidak melempam.
Anak-anak suka sekali makan
Monde
Boromon Cookies, karena rasanya yang gak lebay, maksudnya pas gitu manisnya dan
teksturnya yang lembut. Sambil ngemil dia sambil belajar berhitung juga, karena
Monde Boromon Cookies kan kecil-kecil menyerupai pilus gitu kan ya, suka dibuat
mainan kaya main kelereng pake sendok. Haha.
Post a Comment
Post a Comment