Susu Mahal itu Banyak. Tetapi Susu Mahal Belum Tentu Cocok untuk Anak Kita

“Susu mahal itu banyak. Tetapi susu mahal belum tentu cocok untuk anak kita” Ungkapya

******

Anak adalah karunia terbesar yang diberikan Allah kepada kita semua. Mendapat kepercayaan dari  Tuhan untuk menjadi orang tua tentu menjadi hal sangat membahagiakan. Terlebih bila kehadiran sang buah hati dinanti hingga waktu yang cukup lama. Setelah sang ibu tahu ‘positive’ hamil, maka sebagai orang tua yang baik maka kehamilan tentu akan dijaga dengan sebaik-baiknya. 

Begitupun saat bayi sudah lahir sebagai orang tua tentu akan memberikan perhatian yang sebaik-baiknya bagi sang buah hati. Memberikan yang terbaik kepada anak tentu menjadi hal wajib bagi orangtua. Salah satu bentuk kasih sayang dan perhatian orang tua terutama ibu kepada buah hati adalah memberikan ASI eksklusif selama enam bulan pertama dan dilanjutkan selama dua tahun. ASI eksklusif selama enam bulan pertama sangatlah penting karena saat itu bayi dalam masa perkembangan dan pertembuhan. ASI eksklusif juga mengandung banyak manfaat. Berikut beberapa manfaat ASI eksklusif 6 bulan pertama menurut Mbak Monic Lee yang saya kutip dari website manfaat [dot] co [dot] id.

Pertama, ASI merupakan minuman sekaligus makanan yang memiliki kualitas terbaik untuk bayi karena mudah dicerna dan diserap, higienis, segar dan aman dari segala bahaya pengawet. Kedua, ASI mampu menyempurnakan masa pertumbuhan sehingga bayi yang menerima ASI ekslusif akan terhindar dari berbagai macam penyakit dan bisa meningkatkan kecerdasan. Ketiga, ASI memberikan perlindungan terhadap berbagai penyakit yang dapat menyerang bayi terutama infeksi. Ke empat, ASI memperindah kulit, gigi, dan bentuk rahang bayi. Kelima, Apabila bayi diberikan ASI ekslusif dipercaya akan jarang terkena diare, sembelit, dan alergi. Ke enam, ASI ekslusif dipercayai sebagai sumber paling efektif untuk mencegah kematian bayi karena bayi di bawah usia 2 bulan apabila tidak disusui enam kali lebih besar kemungkinannya untuk meninggal dunia yang diakibatkan karena diare atau infeksi saluran pernapasan akut daripada bayi yang menerima ASI.

Pengalaman saya memberikan ASI eksklusif kepada anak saya, Noofa, adalah pengalaman yang sangat menyenangkan dan membahagiakan bagi saya. Betapa tidak, memberikan ASI juga bisa mempererat hubungan Ibu dan anaknya. Saya memberikan ASI ekslusif pada Noofa enam bulan pertama kemudian dilanjutkan hingga usia Noofa dua tahun. Tetapi pada kenyataannya, Noofa masih nenen hingga Noofa usia tiga tahun. hehe.

Proses menyapih Noofa memang cukup lama. Pertama kali berencana menyapihnya di usia dua tahun. tetapi tidak berhasil. Dicoba lagi dan lagi hingga menjelang ulang tahun ketiga Noofa. Namun, meskipun begitu, Noofa masih suka ‘menthil’ kalau mau tidur.

Meskipun masih ASI, Anak saya mulai saya kenalkan susu formula dan susu UHT saat usianya menjelang dua tahun. Proses pemilihan susu formula juga tidak singkat. Waktu itu saya evaluasi beberapa merk susu, memilih yang benar-benar cocok untuk Noofa. Di usianya yang masih balita, tentunya saya ingin memberikan Susu Balita Terbaik untuk Noofa. Tidak mudah memang, karena Noofa awalnya tidak tertarik sama sekali dengan susu formula. Lalu saya konsultasikan dengan ahlinya.

“Susu mahal itu banyak, Bu. Tetapi susu mahal belum tentu cocok untuk anak. Karena setiap anak itu berbeda. Mending, Ibu fokus kepada bagaimana anak ibu mau minum susu sebagai tambahan nutrisi di dalam tubuhnya”. Begitu kalimat singkat yang dikatakan beliau kepada saya.

Saya observasi beberapa merk susu dengan rasa yang sekiranya disukai Noofa. Alhamdulillahnya Noofa belum pernah mendapatkan efek negative dari susu-susu yang pernah diminumnya, seperti diare atau alergi. Namun, Noofa lebih condong ke rasa susu tersebut. Contohnya, susu merk A rasa coklat tidak sama dengan susu merk B rasa coklat. Setelah melalui proses panjang tersebut, akhirnya sekarang Noofa bisa doyan susu formula dan tetap doyan makan, juga sesekali masih minta nenen. Hehehe. 

Memberikan ASI eksklusif sekaligus susu formula terbaik buat Noofa merupakan salah satu bentuk perhatian dan kasih sayang yang saya lakukan sebagai orangtua. Memberikan segala sesuatu yang terbaik buat buah hati memang sudah menjadi komitmen saya dan suami sebagai orang tua supaya ke depan anak kami (Noofa) menjadi anak yang tumbuh sehat, cerdas dan bisa berprestasi sehingga bisa membanggakan orang tua, amien.